Rabu, 04 Juni 2014

JENIS-JENIS NARKOTIKA DAN SEMACAMNYA :

ALKOHOL ->. Efek: mengurangi aktifitas otak dan system syaraf. Tubuh terasa santai, menyebabkan respon tubuh jadi melambat. Kalau dikonsumsi berlebihan bisa membuat seseorang merasa nyaman dan gampang bersosialisasi. Dampak panjang: bisa menyebabkan kecanduan, kerusakan hati dan otak, hilangnya daya ingat, jantung dan darah menjadi nggak stabil, kanker hati dan usus, hingga kercunan alcohol yang menyebabkan kematian.
ECSTASY -> alias : E, XTC, inex. Bentuk : pil. Efek : setelah 20-60 menit penggunaan akan merasa seakan-akan tubuhnya melayang, diiringi mulut terasa kering , rahang terasa kaku, dan jantung berdetak lebih kencang. Kemudian muncul perasaan super percaya diri, rileks, dan membuat pengguna seakan-akan merasa sangat hebat. Dampak panjang : di antaranya kerusakan otak, gangguan daya ingat, kerusakan jantung dan hati, sampai depresi. Penggunaan ecstasy meski baru pertama kali juga bisa menyebabkan kematian yang disebabkan pengguna mengalami dehidrasi dan minum sangat banyak dalam waktu singkat, menyebabkan otak kelebihan cairan.
GANJA ->. Efek : mengubah mood dan mempengaruhi system susunan syaraf dengan memperlambat kerja otak serta menimbulkan halusinasi. Dampak panjang : pengguna ganja beresiko terhadap penyakit bronchitis, kanker paaru-paru, gangguan daya ingat, gangguan menstruasi, sampai merusak system kekebalan tubuh. Ganja mempunyai dampak ua kali lebih berat daripada tar yang dikandung oleh rokok sehingga pengguna ganja juga bisa terkena gangguan pernapasan.
HEROIN ->  Efek : menimbulkan euphoria (rasa senang berlebihan) dan menghilangkan rasa sakit. Dampak panjang : kesulitan bernapas, pembuluh darah pecah, tetanus, menstruasi jadi gak teratur, sampai bisa terkena sembelit. Yang udah kecanduan akan terus meningkatkan dosis pemakaiannya hingga akhirnya menyebabkan overdosis. Penggunaan melalui alat suntik yang dipakai bareng-bareng beresiko menularkan virus HIV/AIDS dan hepatitis.
KOKAIN -> Efek : euphoria, merasa stamina bertambah, dan lebih percaya diri. Tapi efek ini hanya dirasakan sebentar, sekitar 20 menit. Begitu efeknya habis, pengguna bisa merasa capek atau depresi. Dampak panjang : ketergantungan, penurunan nafsu makan, sampai kematian yang disebabkan keracunan akibat dosis tinggi.
SHABU SHABU ->. Efek : pengguna shabu shabu akan mengalami halusinasi. Bahkan si pengguna juga kuat tidak makan dan tidak tidur selama berhari-hari. Dampak panjang : nafsu makan berkurang, paranoid, atau sensitive, merusak otak dan syaraf pengatur pernapasan, tekanan arah meningkat, detak jantung sampai pendarahan otak.
Posted by Unknown On 06.32 No comments

0 komentar:

Posting Komentar

  • RSS
  • Delicious
  • Digg
  • Facebook
  • Twitter
  • Linkedin
  • Youtube